Rabu, 30 November 2011

Resume Kelompok 1 dan Kelompok 2


Resume Kelompok 1
Ø  Ekologi adalah ilmu yang mempelajari antara interaksi manusia dengan lingkungannya(Subagja dkk)
Ø  Pengertian Ekologi Tumbuhan
Ekologi tanaman mengandung dua pengertian, yaitu ekologi sebagai ilmu dan tanaman sebagai obyek. Tanaman mengandung arti tumbuhan yang telah dibudidayakan untuk maksud tertentu, sehingga hasilnya dijadikan sebagai alat pemenuhan kebutuhan yang memiliki nilai ekonomi.
Ø  Autekologi, yaitu ekologi yang mempelajari suatu spesies organisme atau organisme secara individu yang berinteraksi dengan lingkungannya. Contoh autekologi misalnya mempelajari sejarah hidup suatu spesies organisme, perilaku, dan adaptasinya terhadap lingkungan.
Ø  Sinekologi, yaitu eko-logi yang mempelajarikelompok organisme yang tergabung dalam satu kesatuan dan saling berinteraksi dalamdaerah tertentu. Misalnya mempelajari struktur dan komposisi spesies tumbuhan di hutan rawa, hutan gambut, atau di hutan payau, dan lain sebagainya.
Ø  Ekologi Hutan
Adapun ekologi hutan adalah cabang dari ekologi yang khusus mempelajari ekosistem hutan. Hutan dipandang sebagai suatu ekosistem adalah sangat tepat, mengingat hutan itu dibentuk atau disusun oleh banyak komponen yang masing-masing komponen tidak bisa berdiri sendiri, tidak bisa dipisah-pisahkan, bahkan saling memengaruhi dan saling bergantung.
Ø  Pengembangan Wilayah Perkotaan
Secara definitif, Ruang Terbuka Hijau (Green Openspaces) adalah kawasan atau areal permukaan tanah yang didominasi oleh tumbuhan yang dibina untuk fungsi perlindungan habitat  tertentu, dan atau sarana lingkungan/kota, dan atau pengamanan jaringan prasarana, dan atau budidaya  pertanian. Selain untuk meningkatkan kualitas atmosfer, menunjang kelestarian air dan tanah, Ruang Terbuka Hijau (Green Openspaces) di tengah-tengah ekosistem perkotaan juga berfungsi untuk meningkatkan kualitas lansekap kota.
Resume 2
Ø  Lingkungan adalah kombinasi antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta flora dan fauna yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan, dengan kelembagaan yang meliputi ciptaan manusia seperti keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik tersebut.
Ø  Lingkungan Makro
Lingkungan makro yaitu suatu lingkungan yang berpengaruh secara umum atau regional.
Ø  Lingkungan Mikro
Lingkungan mikro merupakan suatu habitat organisme yang mempunyai hubungan faktor-faktor fisiknya dengan lingkungan sekitar yang banyak dipengaruhi oleh iklim mikro dan perbedaan topografi.
Ø  Lingkungan abiotik adalah komponen lingkungan yang terdiri atas makhluk hidup, komponen lingkungan yang terdiri atas makhluk tak hidup, komponen lingkungan yang terdiri atas manusia dan tumbuhan, serta komponen lingkungan yang terdiri atas makhluk hidup dan mkhluk tak hidup. Faktor abiotik adalah faktor pendorong untuk biotik sehingga biotik dapat hidup dan melakukan aktivitas. Faktor abiotik adalah faktor yang berasal dari alam semesta yang tidak hidup, misalnya udara, air, cahaya, dll. Yang mempengaruhinya adalah, Tanah, Suhu atau Temperatur, Sinar / Cahaya Matahari, Air, Udara, Mineral, Keasaman [pH], Kadar Garam [Salinitas], Topografi, Garis Lintang.
Ø  Lingkungan biotik adalah suatu lingkungan yang mempunyai kehidupan, dicontohkan : hewan , manusia , mikroorganiseme. Begitu pula lingkungan abiotik adalah lingkungan benda yang tidak hidup , misalnya air, udara, tanah, dan lain lain. Saling ketergantungan antara komponen biotik dan abiotik
Ø  Eksistensi dari keberhasilan suatu organisme atau kelompok organisme tergantung pada keadaan lingkungan yang sangat rumit. Suatu keadaan yang melampaui batas-batas toleransi disebut keadaan yang membatasi atau faktor pembatas.
Ø  Relung atau niche merupakan tempat makhluk hidup berfungsi di habitatnya, bagaimana cara hidup, atau peran ekologi makhluk hidup tersebut.
Ø  Stres merupakan suatu kondisi lingkungan yang dapat memberi pengaruh buruk pada pertumbuhan, reproduksi, dan kelangsungan hidup tumbuhan.
Ø  Adaptasi  merupakan proses penyesuaian diri makhluk hidup dengan keadaan lingkungan sekitarnya. Sedangkan abaptasi merupakan suatu bentuk penyesuaian makluk hidup dimana makluk hidup sangat sulit untuk menyesuaikan dengan lingkungannya, Selain itu juga abaptasi disebut juga dengan proses dari adaptasi yang berkelanjutan, sebagai contoh tumbuhan kaktus yang biasanya hidup di daerah gurun pasir, namun mampu hidup di dataran rendah maupun tinggi.
Ø  Indikator ekologi adalah fisik, kimia, atau tindakan biologis yang paling mewakili unsur-unsur kunci dari ekosistem yang kompleks.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar